Blogger yang Rendah Hati

Niche dalam Menulis di Blog

 

Kalimat Pembuka Nara sumber

Ucapan terima kasih disampaikan narasumber kepada Om Jay dan Bu Fatima sebagai moderator  juga  bapak/ibu guru hebat di seluruh Indonesia. Beliau sangat  senang bisa berinteraksi dengan bapak/ibu guru karena sama-sama suka menulis. Rasa deg-degan muncul karena harus membawakan materi kepada peserta yang sudah jauh berpengalaman. Pengalaman menjadi guru masih seumur jagung, sebenarnya bapak/ibu yang menjadi panutan. Maka malam ini ingin sharing saja kebetulan sudah suka ngeblog sejak 2009 di blogger.com. dan sedikit kisah menerbitkan buku. Narasumber  tidak membahas tentang teknik menulis atau aturan menulis karena memang belum layak untuk porsi tersebut, masih terus belajar tentang cara menulis yang baik dan menarik. Maka dari itu masih tetap bergabung di grup belajar menulis Om Jay.

Profil Nara sumber

Nara sumber pada kuliah ke-7 Senin, 15 Juni 2020 adalah Raimundus Brian Prasetyawan, S.Pd.,yang sering dipanggil Brian, lahir di Jakarta, 30 Juni 1992, menyelesaikan  Pendidikan  S1 PGSD,  profesi sebagai  Guru SD bertempat tinggal di  Bekasi. Sejak 2009 memilki hobi ngeblog,  menulis beberapa buku,   puluhan artikelnya telah  dimuat media cetak. Berawal sebagai peserta di group menulis, kemudian tergerak untuk membantu bapak/ibu peserta lain yang kesulitan dalam membuat/menggunakan blog. Sehingga bisa berbagi membantu teman-teman guru lainnya. Hal ini dilakukan agar ingin punya banyak teman-teman guru blogger, dan tidak merasa bahwa blog itu media yang sulit digunakan. Dan  kesulitan yang dialami oleh guru-guru yang ingin belajar blog segera mendapat solusi, agar tidak meninggalkan blog.

Motivasi Memiliki Peran Yang Strategis

Motivasi menjadi faktor penting untuk menjaga konsistensi ngeblog. Motivasi ada dua yaitu dari hasil ngeblog dan target ngeblog itu sendiri. Sekarang ini banyak blogger yang terjebak pada motivasi yang berorientasi pada hasil, khususnya penghasilan dari iklan. Ini motivasi yang sebaiknya dihindari, karena jika tak kunjung dapat penghasilan, akan mudah meninggalkan blog. Memasang iklan boleh saja tapi jangan terlalu banyak berharap. Apalagi bagi blogger yang baru membuat blog, perlu menunggu minimal 6 bulan jika ingin mendaftarkan blognya ke google adsense, itu pun tidak dijamin pasti diterima.

Jadi perlu diluruskan kembali bahwa tujuan awal bergabung di grup menulis dan menerbitkan buku  yaitu mengasah kemampuan menulis hingga menerbitkan buku. Blog digunakan sebagai media tempat kita menulis saja. Kurangnya Ide tulisan kerap menjadi penghambat aktivitas menulis, terkadang  sudah berada di depan laptop dan siap menulis, tapi masih bingung mau menulis apa. Tidak perlu menunggu ide/kejadian hebat untuk bisa menulis, hal biasa yang dilakukan atau dialami bisa jadi dianggap luar biasa bagi orang lain. Maka hal yang paling mudah ditulis adalah pengalaman/aktivitas sehari-hari di rumah atau di tempat kerja, apalagi sebagai  guru, tentu punya banyak cerita.

Sebelum bergabung di grup menulis dan menerbitkan buku, terasa sendirian menjadi guru blogger, bersyukur dipertemukan sehingga dapat berjumpa dengan guru-guru blogger luar biasa di seluruh Indonesia dan berharap anggota grup nantinya tetap eksis. Para peserta diharapkan berselancar membaca artikel di blog http://www.praszetyawan.com/2020/06/menjaga-konsistensi-ngeblog-11-tahun.html.

Blogger v Wordpress

Menggunakan blog wordpress ataupun sebagai blogger adalah sebagai tempat untuk mencurahkan pendapat, kejadian sehari-hari, maupun pengalaman-pengalaman yang sama-sama memberikan manfaat. Antara blogger atau wordpress tidak layak untuk diperdebatkan tergantung selera masing-masing. Lebih spesifik lagi, tergantung blog mana yang pertama kali ia kenal. Jika pertama kali blog yang dikenal adalah wordpress, maka akan mempelajari wordpress sampai terbiasa dan nyaman, sehingga menganggap wordpress lebih bagus, sehingga tidak ada jawaban objektif untuk menjawabnya. Jika ada yang bisa menjawabnya, kemungkinan dipengaruhi subjektivitas. Orang yang sudah lama terbiasa menggunakan blogger akan menjawab blogger lebih bagus. Begitu juga sebaliknya. Jadi sebenarnya tidak perlu membandingkan blogger dan wordpress, yang perlu dilakukan adalah memilih salah satunya dan gunakan secara konsisten.

Hal terbaru dari blogspot adalah blogger.com perlahan-lahan menuju perubahan tampilan baru. Saat ini, jika baru membuat blog, maka secara otomatis kita disajikan penampilan baru blogger.com. Namun masih dapat mengembalikan ke  tampilan lama blogge, dan suatu saat nanti pasti tampilan baru akan menjadi permanen. Maka sebaiknya sedikit demi sedikit mulai membiasakan diri dengan tampilan baru blogger.com.,memang kerap mengubah tampilan, sudah tak terhitung berapa kali berubah tampilan sejak pertama kali ngeblog. Kembali nara sumber memberikan ruang kepada peserta untuk mampir berkunjung di  blog https://www.praszetyawan.com/p/my-other-blog.html.

Buku yang Telah DIterbitkan

Pertama buku blog yang terdapat di http://www.praszetyawan.com/2020/03/daftar-isi-lengkap-buku-blog-untuk-guru.html. Kedua buku aksi literasi guru masa kini, berisi kumpulan artikel yang berasal dari blog praszetyawan.com dan blog gurusiana. Disesuaikan dengan tema buku yaitu literasi, sebagian merupakan tulisan baru yang belum pernah diposting ke blog. Buku solo ketiga akan terbit  berjudul “Menerjang Tantangan Menulis Setiap Hari” berisi tentang kumpulan best practice, aktivitas di sekolah, dan opini pendidikan. Tulisan-tulisan itu berisi kegiatan ketika mengikuti program tantangan menulis setiap hari yang diadakan gurusiana. Selain 3 buku solo, juga membuat 1 buku antologi cerita mini bersama siswa sekelas dengan tema hobi.  Semua buku yang sudah terbit, diterbitkan di penerbit indie, maka  masih butuh waktu panjang untuk terus  belajar menulis agar suatu saat memiliki buku yang terbit di penerbit mayor.

 

Membukukan Tulisan di Blog

 

Tips berbagi tulisan disampaikan oleh nara sumber dengan membuka blog https://www.praszetyawan.com/2020/06/membukukan-tulisan-di-blog.html. Sudah menjadi rahasia umum bahkan menjadi sebuah tren bahwa kumpulan tulisan di blog dapat dibukukan. Membukukan tulisan di blog akan lebih mudah jika blog memiliki niche. Niche adalah istilah yang merujuk pada tema khusus yang digunakan pada seluruh postingan suatu blog. Contoh niche blog yaitu pendidikan, kesehatan, buku, otomotif, fashion, kuliner, travelling, dan lain sebagainya. Blog dengan niche pendidikan maka semua tulisannya berkaitan tentang pendidikan. Ada juga blog dengan niche tutorial bloggerblog buku, dan blog pembelajaran.

Buku memerlukan sebuah tema. Walaupun isinya berupa kumpulan berbagai artikel, diperlukan satu tema besar yang menjadi benang merahnya. Blog dengan niche akan memudahkan menjadikan sebuah buku. Blog pendidikan tentu seluruh artikelnya tentang Pendidikan, maka buku yang akan terbit bertema pendidikan. Berbeda jika blog tidak memiliki niche yang jelas. Segala macam tema ada di blog itu. Blog seperti itu bisa disebut blog personal. Blog nara sumber merupakan blog personal, karena menulis apa saja yang memang ingin ditulis saat itu,  sehingga tidak terlalu pusing untuk mencocokkan tema tulisan dengan niche blog, bebas menulis apa saja tanpa terikat niche blog. Dengan kondisi isi blog saya campur aduk, ada tulisan tentang sepak bola, cerita pengalaman, jurusan kuliah, dunia menulis, kisah masa kuliah, pendidikan, chord lagu, musik, travelling, opini, dan banyak lainnya. Akhirnya mendapat solusi dengan menentukan beberapa tema besar postingan yang kira-kira bisa dibukukan. Setelah dipilah-pilah maka dari satu blog bisa menjadi  5 buku. Masing-masing temanya adalah dunia menulis, dunia blogging, cerita pengalaman & opini, pendidikan, dan Travelling.

Sesi Tanya Jawab

Titin Sumartini dari Subang,  menginginkan blogspot dan wordpress bisa digunakan, kejelasan antara tampilan lama dengan tampilan baru dan tenggang waktu kesuksesan menjadi blogger. Sangat baik kalau mau coba keduanya, justru itu menjadi jawaban terbaik dibalik pertanyaan blogger vs wordpress. Usahakan tetap konsisten jika mau mengelola kedua blog. Tampilan lama dan baru itu terkait tombol-tombol/simbol-simbol pada fitur blogger yang berubah. Tidak ada ukuran yang pasti untuk mendapatkan income atau kesuksesan, tergantung masing-masing individu dan ilmu yang didapatnya semua memerlukan waktu dan proses. Dari Aidil Fitriani Tenggarong Kutai Kartanegara mengharapkan kejelasan tema dalam penerbitan buku. Tema dalam penulisan merupakan dasar fundamental dalam menulis, diharapkan penulis bisa menentukan tema dalam tulisannya, sehingga kumpulan dari tema akan mempermudah dalam membuat judul pada buku yang akan diterbitkan.

Suheli dari Brebes mengharapkan kejelasan niche di blog serta cara merawat motivasi dalam menulis. Perlu tema/topik utama dalam sebuah buku karena itu yang akan menjadi pedoman menyusun buku karena jika tidak dilandasi tema, pembaca akan bingung, apa yang ingin disampaikan dari buku tersebut. Merawat motivasi dilakukan dengan terus berpikir positif bahwa menulis itu adalah wujud berbagi, sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain, sehingga hal-hal yang ada pada diri sendiri dapat diberikan pada orang lain, begitu juga orang lain akan berbagi pula sehingga pengetahuan akan tetap bertambah.  

Eti Haryati dari Bogor, curhat tentang keterlambatan dalam membuat resume dan kesulitan  memposting video di blog. Jika ada kesulitan teknis seperti itu silakan japri ke nara sumber. Hal yang paling sederhana diposting tulisan dahulu, soal pernak-pernik seperti gambar dan video bisa ditambahkan di lain waktu karena tulisan yang sudah dipublish, bisa di edit lagi. M. H. Pahdi dari Banjarmasin ingin mengetahui trik cara cepat agar blog dapat ditemukan di pencarian google. Ada beberapa tips, 1. buatlah tulisan yang masih jarang di posting oleh web/blog lain. 2. Mendaftarkan blog ke google webmaster. Ini teknik blog yang lumayan perlu waktu untuk memahaminya. Tapi jika sudah bisa, sangat ampuh langsung memunculkan blog kita di halaman pertama google

Santi dari Jayapura, ingin mengetahui alasan nara sumber masih tetap bergabung di group menulis dan menerbitkan buku juga cara pengelolaan dan peran blog pada pembelajaran jarak jauh disaat pandemi. Ikut grup menulis ini karena memang masih belum pernah ikut grup menulis manapun, menulis berdasarkan yang ada dipikiran saja. Perlu ilmu-ilmu teknik menulis yang memberikan pencerahan. Tentu saja siswa belajar lewat blog yang alamatnya www.bahastematiksd.blogspot.com. Sedangkan Edi Syahputra.H dari Aceh, kurang paham tentang jumlah  buku yang dapat diterbitkan dalam setahun. Pada umumnya boleh menerbitkan sejumlah buku dalam setahun, jIka memang sudah memiliki naskah yang siap diterbitkan. Yang tidak boleh adalah mengirim satu naskah yang sama ke dua penerbit yang berbeda.

Kesimpulan

kesimpulannya menulis di blog bisa menjadi modal awal untuk membuat kumpulan tulisan menjadi buku. Jangan sampai kesulitan dalam ngeblog yang membuat menyerah menulis. Beruntung tergabung dengan grup menulis sehingga bisa saling membantu dan mendukung,  Menulislah dengan lepas tanpa beban bahwa apakah tulisan sudah bagus atau belum, akan banyak yang baca atau tidak karena hal biasa menurut seseorang akan bisa dianggap luar biasa bahkan menginspirasi bagi orang lain. Maka menulislah.

Salam Blogger Nusantara

I Nengah Suradnya

 

 

 

 

 

 

 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Merdeka Belajar Merdeka Mengajar Merdeka Hasil Belajar

Mengatasi Kebuntuan Menulis dengan Freewriting

No Gengsi to Sukses