Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2020

Merdeka Belajar Merdeka Mengajar Merdeka Hasil Belajar

Gambar
  Effective and fun learning        Pendidikan adalah merupakan usaha yang dilandasi kesadaran dan terencana untuk menciptakan proses pembelajaran dan suasana belajar. Bapak Ki Hajar Dewantara menjelaskan bahwa Pendidikan merupakan tuntutan hidup dalam kehidupan anak-anak sehingga dapat mencapai kebahagiaan dan keselamatan.  Untuk itu Pendidikan memegang peranan  yang sangat fundamental untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai amanat Pembukaan UUD 1945 pada alenia ke-4 dan UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003.         Sejak negara dilanda pandemi covid-19, tanggal 16 Maret 2020 pemerintah menerapkan pembelajaran dari rumah (BDR) dengan mode dalam jaringan (daring).  Pembelajaran jarak jauh dengan daring bukan sebuah keinginan siapapun tapi merupakan suatu pilihan agar peserta didik terhindar dari penyebaran covid-19 dan hak Pendidikan siswa terlayani.                                                                           Testimoni Pembelajaran Daring 1.    Permasalahan Daring   

Keterbatasan Bukan Penghalang Kesuksesan

Gambar
Raihlah Mimpi Jadikan Kenyataan                  Nasib seseorang tidak ada yang bisa menebak, perjuangan manusia meraih karir tidak mengenal   ruang dan waktu selama seseorang berikthiar untuk tetap melakoni kehidupan dengan penuh rasa tulus iklas, tanpa mengenal pamrih apalagi imbalan karena perjuangan dan pengorbanan adalah sebuah ibadah yang wajib dijalani oleh umat manusia, terutama yang berprofesi sebagai guru. Tokoh Pendidikan Ki Hajar Dewantara mengatakan bahwa Pendidikan adalah buah budi manusia yang beradab dan buah perjuangan manusia terhadap dua kekuatan yang selalu mengelilingi hidup manusia yaitu kodrat alam dan zaman atau masyarakat.                 Sosok tersebut telah hadir ditengah-tengah peserta kuliah online hari ke-26 sebagai narasumber, motivator dan penerus perjuangan Raden Adjeng Kartini. Beliau adalah     Ibu Dra. Lilis Ika Herpianti Sutikno, SH, lahir di Surabaya, 11 Maret 1969 berprofesi sebagai guru di SMP Negeri 2 Nekamese, Kupang, NTT. Menyelesaikan